✍🏽RINGKASAN MATERI
Alhamdulillah kita telah sampai di Bab 4. Pada bab ini kalian akan mempelajari materi dengan elemen fikih yang erat kaitannya dengan hukum Islam dalam kehidupan sehari-hari. Tema besar materi kali ini adalah "Menggapai Keberkahan Berlandaskan Hukum Islam". Berikut ringkasan pokok materi yang akan kalian pelajari di bab 8 ini.
Ini yang akan kalian Pelajari
Al-Qur'an: sumber pertama dan utama dari seluruh ajaran Islam
Hadis: memperkuat hukum-hukum yang ditentukan Al-Qur'an sehingga Al-Qur'an dan Hadis merupakan sumber hukum dalam Islam
Ijma': kesepakatan para Mujtahid yang merupakan sumber hukum Islam yang ketiga setelah Al-Qur'an dan Hadis
Qiyas: sumber hukum ke empat dalam Islam setelah Al-Qur'an, Hadis dan Ijma'
Yang harus kalian ingat
Islam itu mengatur seluruh aspek dan sendi kehidupan, mulai dari yang kecil hingga yang besar, mulai dari yang sederhana hingga yang rumit, mulai dari yang biasa hingga luar biasa, semua diatur detail dan rinci dalam Islam dengan mengacu pada sumber hukum yang telah ditetapkan. Sebagai sumber hukum utama dan pertama, Al-Qur'an adalah kitab suci yang wajib dijadikan pegangan bagi kita sebagai muslim, selain karena kita muslim, juga agar kita tidak tersesat menjalani kehidupan ini. Jangan khawatir, jika Al-Qur'an tidak mencantumkan dengan jelas atau kamu belum sepenuhnya memahmi isinya, ada Hadis, Ijma' dan Qiyas yang dapat memberikan penjelasan lebih detail kepadamu. Keren, kan?
💡STRATEGI BELAJAR
Mari Bayangkan, lalu Jawab
Mari kita mulai dari diri sendiri dengan menjawab beberapa pertanyaan berikut.
Bayangkan main sepak bola tapi nggak ada aturan wasit, nggak ada garis lapangan, nggak jelas mana gawang. Kira-kira bakal gimana permainannya?
dalam hidup kita sebagai Muslim, banyak banget hal baru yang muncul (HP, internet, transaksi online, isu medis canggih) yang nggak ada contoh persisnya di zaman Nabi. Terus, gimana dong kita tahu mana yang boleh mana yang nggak?
Kenapa sih ini Penting?
Biar kita sadar kalau hidup itu butuh panduan, apalagi sebagai Muslim di zaman yang serba cepat berubah ini. Kita jadi penasaran, dari mana sih datangnya aturan-aturan Islam itu dan gimana cara pakainya buat masalah zaman now. Kalau kita tahu dan paham aturan, semua akan berjalan sesuai koridor, semua akan berjalan baik, kan? Yuk, buktikan.
Ayo Berkolaborasi
Kini kalian sampai pada bagian ke dua dalam strategi belajar ini, yakni Observasi. Pada bagian ini kalian akan dibagi ke dalam beberapa kelompok kecil, tujuannya adalah membangun kesiapan dalam bekerjasama dengan orang lain. Yuk, kita mulai membentuk kelompok dengan didampingi guru pengajar. Silakan duduk bersama dengan kelompok kalian masing-masing.
Detektif Hukum Disekitarku
Coba deh kalian bayangkan, kenapa kita puasa Ramadan? Kenapa salat lima waktu? Atau kenapa kalau ada masalah di sekolah, biasanya dipecahkan lewat musyawarah? Kira-kira apa ya jawabannya?
Pertanyaan tersebut dapat kita bahas dan pecahkan bersama, menemukan dan membuat kesepakatan jawaban bersama sehingga kita semua sepakat bahwa setiap kejadian atau peristiwa, pasti ada 'asbabun nuzul' yang mendahuluinya, dan semua itu kodrat alam, terjadi dan nyata kita alami dalam kehidupan ini.
Pada strategi ini, kalian akan bekerja secara berkelompok. Satu kelompok terdiri dari 4-5 orang. Lalu apa yang harus dilakukan di dalam kelompok? Perhatikan poin berikut dengan seksama dan detail, ya. Baca pelan-pelan, pahami. Jika ada yang belum kalian pahami, tanyakan pada guru pengajar, ya...
Guru membagi kelas menjadi lima kelompok, satu kelompok berisi 6-7 peserta didik
Cari tahu dan lakukan pengamatan (observasi) berkaitan dengan contoh aturan atau kebiasaan dalam kehidupan sehari-hari di sekolah atau di rumah atau tempat lainnya yang menurut kalian aturan tersebut ada kaitannya dengan ajaran Islam.
Temukan minimal 3 aturan berbeda, kemudian dokumentasikan dalam bentuk foto/gambar (contoh: menjaga kebersihan, etika bermedia sosial, kebiasaan gotong royong, adab ketika di masjid, budaya antri, dll)
Lakukan analisis terhadap gambar/foto tersebut, pertanyaan berikut dapat menjadi panduan:
kira-kira darimanakah peraturan tersebut berasal? (kesepakatan, turun temurun atau lainnya)
apa kaitan aturan tersebut dengan ajaran Islam? jelaskan
apakah aturan tersebut masih relevan untuk diterapkan saat ini? jelaskan
Unggah 3 foto/gambar tersebut di grup FB Rumah Belajar PAI beserta hasil analisis kelompok. Beri judul: DETEKTIF HUKUM DI SEKITARKU. Sertakan identitas kelompok, Tandai dan tuliskan nama seluruh anggota kelompok, asal sekolah dan kelompok berapa. Jangan lupa tag akun guru pengajar agar karya kalian dapat dinilai.
Mengapa ini Harus Dilakukan?
Kita lihat langsung contoh-contoh masalah nyata yang butuh jawaban hukum Islam di zaman sekarang. Dari isu medis sampai gaya hidup digital. Ini bikin kita makin ngerasa butuh tahu dari mana sumber jawaban hukum Islam itu berasal.
Yuk, Baca dan Amati
Selamat, ya, kalian telah sampai di bagian tiga strategi belajar bab 4, yakni Dalami Materi. Pada bagian ini kalian akan membaca dan memahami materi melalui teks, video, dan ilustrasi lainnya tentang Sumber Hukum Islam. Siap mendalami materi bab 4? KLIK DI SINI
Mengapa ini harus dilakukan?
Kita mulai dari fondasinya! Kenalan sama Al-Qur'an dan Hadis sebagai 'bos'-nya sumber hukum Islam. Kita pahami kenapa mereka jadi pegangan utama, apa aja isinya, dan gimana Hadis itu 'ngebantu' Al-Qur'an. Ini dasar banget sebelum ngomongin sumber hukum lainnya. Selain itu, Al-Qur'an & Hadis kan nggak mungkin nyebutin semua masalah sampai kiamat. Nah, di sinilah Ijma' (kesepakatan ulama) dan Qiyas (analogi cerdas) berperan! Kita juga jadi tahu ada proses Ijtihad yang bikin hukum Islam tetap relevan tanpa asal-asalan.
Produk Kolaboratif
Pada strategi kali ini kalian akan belajar secara berkelompok, sama seperti kelompok pada strategi OBSERVASI. Silakan berkumpul dengan kelompok masing-masing kemudian perhatikan poin berikut:
Pembagian materi setiap kelompok sebagai berikut:
kelompok 1, Al-Qur'an
kelompok 2, Hadis
kelompok 3, Ijma'
kelompok 4, Qiyas, dan,
kelompok 5, Hikmah Mempelajari Sumber Hukum Islam
buatlah peta pikir (mind map) dengan menarik, kreatif, estetik dan menggugah. Gunakan pensil warna, spidol atau alat lainnya sehingga hasil kerja kelompokmu menarik dan memiliki nilai seni selain nilai utama konten yang ada di dalamnya
bentuk mind map sesuaikan dengan konten materi masing-masing
mind map untuk kelompok 1-4 berisi konten berikut:
pengetian/penjelasan
dalil atau dasar hukum (ayat atau hadis)
apek lain yang mendukung materi (macam-macam, tujuan dan fungsi atau aspek lainnya). Cek detail materi di strategi DALAMI MATERI
menjawab 4 pertanyaan: (1) bagaimana pemahaman dan pengetahuan tentang sumber hukum ini membantu kita bersikap moderat (tasamuh) saat ada perbedaan pendapat?; (2) kenapa kita yang bukan mujtahid perlu mengikuti hasil ijtihad ulama yang terpercaya?; (3) apa bahayanya taklid buta atau sebaliknya, merasa bisa ijtihad sendiri tanpa ilmu?; dan (4) Bagaimana kita sebagai remaja bisa menerapkan sikap 'berpegang pada hukum Islam' dalam menggunakan teknologi/medsos dalam kehidupan sehari-hari?
mind map untuk kelompok 5 berisi konten berikut:
Hikmah mempelajari sumber hukum Islam
menjawab 4 pertanyaan: (1) bagaimana pemahaman dan pengetahuan tentang sumber hukum ini membantu kita bersikap moderat (tasamuh) saat ada perbedaan pendapat?; (2) kenapa kita yang bukan mujtahid perlu mengikuti hasil ijtihad ulama yang terpercaya?; (3) apa bahayanya taklid buta atau sebaliknya, merasa bisa ijtihad sendiri tanpa ilmu?; dan (4) Bagaimana kita sebagai remaja bisa menerapkan sikap 'berpegang pada hukum Islam' dalam menggunakan teknologi/medsos dalam kehidupan sehari-hari?
setiap kelompok menunjuk 1 orang untuk mendokumentasikan kegiatan saat presentasi. dokumentasi dalam foto (2 foto terbaik dan 1 foto karya kelompok) dan video sinematik estetik (reels dengan durasi maksimal 90 detik), selebihnya mempresentasikan karya
unggah hasil dokumentasi di grup FB Ruang Belajar PAI Kelas X, beri judul MENJAWAB ISU KEKINIAN. Sertakan identitas kelompok (kelompok berapa, sekolah asal, kelas). Tag akun seluruh anggota kelompok dan tandai akun pengajar agar karya dapat dinilai
Mengapa ini harus dilakukan?
Biar nggak cuma teori! Kita lihat gimana para ulama di Indonesia 'menerjemahkan' Al-Qur'an, Hadis, Ijma', Qiyas buat jawab tantangan zaman now. Kita juga belajar gimana bersikap bijak saat ada beda pendapat dan gimana caranya tetap pegang prinsip agama di era digital.
Peta Sumber Hukumku
Kini saatnya kalian berkarya dan menginspirasi orang lain melalui Ruang Aktualisasi ini. Kalian akan membuat proyek individu berupa infografis tentang materi yang telah dipelajari (4 sumber hukum Islam). Perhatikan ketentuannya berikut ini:
buatlah infografis yang merangkum 4 sumber hukum Islam
di dalam infografis memuat: definisi singkat dan ringkas, kedudukan, fungsi dan 1 contoh implementasi
unggah infografis di kolom komentar postingan kelompok MENJAWAB ISU KEKINIAN pada strategi ELABORASI di grup FB Ruang Belajar PAI, jangan lupa menuliskan nama, kelas dan asal sekolah
Tag (tandai) akun guru pengajar agar karya kalian dapat dinilai
Mengapa ini harus dilakukan?
Waktunya 'merangkum' ilmu pakai cara kreatif! Dengan bikin infografis/poster ini, kalian nggak cuma ngulang materi, tapi juga belajar menyajikannya dengan cara yang menarik dan gampang dimengerti orang lain. Ini melatih skill komunikasi visual & literasi digital kalian
Apa yang didapat?
Pada tahap ini, kalian akan melakukan refleksi pembelajaran terhadap materi yang telah dipelajari. Sebagai panduan dan rambu-rambu kalian dapat menjawab pertanyaan berikut:
setelah tahu sumber hukum Islam ini, apa satu hal yang ingin kamu ubah/perbaiki dalam caramu menjadi jawaban atas masalah agama?
bagaimana pemahaman ini membuatmu lebih yakin pada ajaran Islam sebagai pedoman hidup?
Ada dua hal yang dapat kalian lakukan untuk menjawab pertanyaan di atas sebagai bentuk refleksi. Pertama, kalian dapat menuliskan jawaban dari 2 pertanyaan refleksi di atas melalui kolom komentar postingan kelompok MENJAWAB ISU KEKINIAN pada strategi ELABORASI di grup FB Ruang Belajar PAI, lalu membacakannya secara bergantian di depan kelas.
Alternatif lainnya adalah guru pengajar kalian akan membuat link padlet untuk menjawab pertanyaan refleksi di atas, kalian bisa memasukkan jawaban melalui link tersebut secara individu ya.
Mengapa ini harus dilakukan?
Kita ambil waktu buat 'menyimpulkan' pelajaran hari ini. Apa yang paling 'nancep'? Apa rencana kita ke depan biar makin mantap pegang pedoman hidup ini? Ini penting buat nguatin keyakinan dan komitmen kita sebagai Muslim
Pada akhirnya kalian sampai pada sesi akhir langkah pembelajaran pada materi bab 4 ini. Kalian akan menjawab pertanyaan untuk menguji pemahaman dan pengetahuan masing-masing. Oya, tes kompetensi ini sifatnya wajib diikuiti oleh peserta didik yang telah menyelesaikan seluruh aktiitas belajar dengan langkah pembelajaran alur MODERAT (kecuali alur T yang saat ini sedang diakses). Beberapa hal yang perlu kalian perhatikan adalah:
Tes ini juga berfungsi sebagai penilaian harian atau ulangan harian
Silakan minta token pada guru pengajar untuk mengakses soal tes kompetensi. Pastikan kalian telah menyelesaikan seluruh aktivitas belajar dan penugasan materi bab 4 pada alur M-O-D-E-R-A
Tidak membagikan token kepada orang lain yang tidak berhak karena penilaian didasarkan pada ketuntasan penugasan pada alur belajar
Siap mengikuti tes kompetensi? Silakan akses soal kalian DI SINI
Mengapa ini harus dilakukan?
Cek pemahaman akhir kita tentang 'peta' sumber hukum Islam. Udah tahu belum mana sumber primer, mana sekunder? Gimana cara kerjanya buat jawab masalah baru? Hasil tes ini jadi feedback buat proses belajar kita.
"Jangan gentar pada kerumitan materi. Anggaplah ia sebagai kabut tebal yang menyelimuti puncak gunung. Semangatmu adalah matahari pagi yang akan menyingkap keindahan pemahaman di baliknya."